SAMARINDA – Pelatihan Sekolah Idaman Kerjasama antara Puslatbang KDOD LAN dengan Pemerintah Kabupaten Kutai Barat yang telah diselenggarakan sejak bulan Oktober lalu akhirnya resmi dilepas oleh Bupati Kubar yang diwakili oleh Asisten III Drs. Rakhmat, M.Si pada hari Jum’at (6/12) di Ruang Auditorium Puslatbang KDOD LAN. Dalam sambutannya, Rakhmat menyampaikan bahwa pelatihan ini diharapkan mampu untuk mengubah mindset tenaga pendidikan dalam penyelenggaraan pendidikan melalui pendekatan inovasi dan kreativitas. “Tentu saja tujuannya agar dapat mengatasi bias atau stigma tertentu, menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, serta meningkatkan kualitas pengajaran berdampak positif pada pengalaman belajar siswa” ujarnya. Selain itu, Rakhmat juga menyampaikan bahwa para tenaga pendidik, masyarakat, dan pemangku kepentingan dapat mempererat kolaborasi dan hubungan kerjasama terutama dalam mendukung sekolah untuk menjalankan transformasi pendidikan secara konsisten, selaras dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. Diharapkan pula, inovasi yang telah digagas dalam pelatihan ini dapat menjadi contoh atau inspirasi bagi sekolah lain agar dapat meningkatkan mutu layanan pendidikan secara keseluruhan.
.
Selanjutnya, Kepala Puslatbang KDOD LAN Dr. Muhammad Aswad, M.Si dalam sambutannya juga mengatakan hal yang serupa dengan Rakhmat. Aswad menyampaikan bahwa Pelatihan Sekolah Idaman ini ada dua fokus yang menjadi tujuan, yaitu pertama, seluruh Kepala Sekolah yang menjadi peserta harus bisa menjalankan fungsi sebagai leader sekaligus manajer, dan kedua, bagaimana caranya values ASN bisa diterapkan dalam mengimplementasikan seluruh kegiatan yang dilaksanakan. “Tugas Kepala Sekolah memang berfikir dan membuat transformasi” ujarnya. “Dua hal tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan. Kalau kita menyadari hal ini, maka anda tidak akan pernah bisa hanya sekedar menonton. Kalau melihat masalah, pasti anda akan berfikir untuk mencari solusinya, dan kalau melihat sesuatu yang baik anda pasti akan berfikir bagaimana caranya juga bisa demikian” lanjut Aswad lagi. Melalui pelatihan ini, Aswad berharap agar ke depan banyak orang yang berkunjung ke Kubar karena di sana banyak best practices hasil dari pelatihan ini. “Anda sudah menjadi bagian dari komunitas LAN, dan anda harus jaga nama baik LAN sebagai seorang alumni. Jika nama anda muncul di berita karena prestasi anda, tentunya kami juga akan turut berbangga hati” tutupnya.
.
Pelatihan ini dilaporkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Kubar, R.L Bandarsyah, diikuti oleh 40 Orang Kepala Sekolah dan Guru, dari Semua Jenjang, TK sebanyak 10 Orang, SD 15 Orang, SMP 15 Orang, dan 2 orang peserta mengundurkan diri dari awal kegiatan dengan alasan Sakit. Dengan harapan agar pelatihan ini menjadi langkah awal dari perjalanan panjang menuju transformasi pendidikan yang berkelanjutan, Bandarsyah mengucapkan apresiasi dan terima kasih yang setingg-tingginya kepada Puslatbang KDOD LAN yang telah memfasilitasi pelatihan ini dengan sangat baik. “Ke depan, kami berharap agar kerjasama ini dapat terus berkelanjutan, sehingga banyak manfaat yang bisa kami dapatkan untuk terus mengembangkan kompetensi ASN yang ada di Pemkab Kubar” ujarnya. (ler/ler)