Jakarta – Seperempat abad perjalanan Dharma Wanita Persatuan (DWP) sebagai organisasi para istri Aparatur sipil Negara (ASN) yang memiliki peran sebagai mitra yang tangguh dalam pencapaian pembangunan nasional. Sejalan dengan hari jadi ke 25 tahun, DWP harus menjadi organisasi yang kokoh dalam menyiapkan perempuan Indonesia menghadapi perubahan yang kian masif. Hal ini diungkapkan Ketua DWP Lembaga Administrasi Negara (LAN) Antar Waktu, Rully Muhammad Taufiq, pada Seminar HUT ke 25 DWP yang diselenggarakan secara hybrid di Gedung Wisesa, ASN Corporate University, Kamis (19/12).
“Hal ini penting dalam upaya mencapai visi besar indonesia emas 2045 adalah dengan memastikan organisasi yang kuat dan adaptif untuk menghadapi perubahan diberbagai aspek seperti teknologi, sosial maupun budaya. Oleh karenanya DWP LAN harus menjadi organisasi yang dinamis untuk mampu beradaptasi dengan perkembangan jaman tanpa kehilangan jati diri dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara”, jelasnya.
Lebih jauh Rully Taufiq menyampaikan, DWP LAN akan terus berkomitmen dalam membangun kapasitas perempuan indonesia terutama istri pegawai LAN agar semakin berdaya dan berperan aktif dalam berbagai sektor kehidupan, serta mendorong peningkatan kualitas keluarga indonesia. Sejalan dengan hal itu, pendidikan karakter dalam rangka membentuk generasi penerus bangsa menjadi salah satu unsur penting dalam menciptakan keluarga yang sejahtera dengan mendukung peran perempuan sebagai istri dan ibu dalam keluarga.
Hal ini mendorong DWP LAN untuk menyelenggarakan seminar parenting menyambut hari Ibu dan HUT ke 25 DWP dengan mengangkat tema “Membangun Generasi Hebat Dengan Pendidikan Karakter Sejak Dini Melalui Komunikasi Positif”. Yang disampaikan oleh Praktisi Pendidikan, Femi Balti.
Rully juga mengajak seluruh anggota DWP LAN untuk melangkah bersama dengan semangat transformasi untuk membentuk DWP LAN menjadi organisasi yang semakin kokoh, responsif dan inovatif untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. (humas)