Sumedang – Kepala Puslatbang PKASN, Drs. Riyadi, M.Si., menerima kunjungan benchmarking dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur. Pertemuan berlangsung di Ruang Kelas Lantai 1, Gedung Grha Giri Wisesa, Puslatbang PKASN, Kamis (21/11)
Dalam sambutannya, Drs. Riyadi menyampaikan rasa hormat dan apresiasi atas kunjungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. “Sebuah kehormatan bagi kami ketika Pemprov. Jatim melaksanakan benchmark ke Puslatbang PKASN, karena kami juga masih terus belajar. Jawa Timur adalah mitra sekaligus kolega kami,” ujarnya. Riyadi juga menyinggung tentang peran strategis Puslatbang PKASN dalam pemetaan dan penilaian kompetensi, khususnya untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP). “Koordinasi pemetaan kompetensi dan asesmen center LAN berada di sini. Kami bertanggung jawab dalam memastikan kualitas pemetaan dan penilaian kompetensi,” jelasnya.
Widyaiswara Ahli Utama BPSDM Provinsi Jawa Timur, Dr. Margo Yuwono, S.Si., M.Si., mengungkapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Puslatbang PKASN. “Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari implementasi penjaminan mutu penyelenggaraan pelatihan di Puslatbang PKASN, serta mencari solusi terhadap tantangan pengembangan kompetensi ASN di daerah,” ungkapnya.
Widyaiswara Ahli Muda Puslatbang PKASN, Toni Syarif, S.Pd., M.M., turut menyampaikan bahwa dalam implementasi penjaminan mutu, ada beberapa aspek penting yang harus diperhatikan. “Aspek penting yang dibutuhkan dalam penjaminan mutu adalah Sumber daya manusia, kemitraan, manajemen pelayanan, manajemen pengetahuan, inovasi, serta sarana, prasarana, dan teknologi. Aspek-aspek tersebut menjadi elemen utama dalam mendorong kreativitas dan inovasi,” jelasnya.
Pertemuan ini dihadiri oleh perwakilan BPSDM Provinsi Jawa Timur dan jajaran Puslatbang PKASN. Diskusi yang berlangsung membahas banyak strategi dalam meningkatkan kualitas pelatihan dan pengembangan kompetensi ASN di masa mendatang. (Humas)