Jakarta – Fleksibilitas, kecepatan dan ketepatan ASN milenial sangat diuji dan dibutuhkan, demi menjawab tantangan demi tantangan dunia yang terus menerus kita hadapi. Oleh karena itu, dibutuhkan sosok ASN milenial yang mampu beradaptasi terhadap perkembangan IPTEK tersebut, dan mampu memanfaatkannya dalam pelayanan publik dengan mempertimbangkan manfaat dan risiko serta memastikan inklusivitas dan kesetaraan. Hal tersebut disampaikan Kepala Pusat Pengembangan Kader Aparatur Sipil Negara , Mariman Darto mewakili Deputi Penyelenggaraan Kompetensi Lembaga Administrasi Negara (LAN) pada Pelepasan Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Gelombang II tahun 2024, di di Gedung Makarti ASN Coorporate University, Pejompongan, Sabtu (14/9).
Dalam sambutannya Mariman Darto juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para peserta atas dedikasi dan komitmen mereka selama mengikuti Latsar. “ Saya ucapkan selamat dan apresiasi kepada peserta atas keseriusan, kerja keras dan kekompakannya dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Pelatihan dasar ini”, tambahnya.
Latsar CPNS merupakan bagian penting dari proses pembentukan pegawai negeri yang profesional dan berintegritas. Selama pelatihan, para CPNS dibekali dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan, termasuk pemahaman tentang nilai-nilai dasar ASN, pelayanan publik, dan integritas.
“Sebagai CPNS dan talenta muda kita harus semangat, bukan lagi menjadi ASN yang pasif apalagi generasi strawberry, generasi ambyar, atau bahkan gagap tekhnologi. ASN muda harus bisa mandiri, berdedikasi dan berkreatifitas tinggi, problem solver, dan menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan bangsa.” tutupnya.
Sementara itu dalam Laporan Penyelenggaraan, Kepala Bagian Administrasi Pusbang Kader, Erni Yuni Astuti menyampaikan “Penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS diselenggarakan mulai tanggal 22 April sd 09 Agustus 2024 secara blended learning. On campus secara daring dilaksanakan melalui metode zoom dan MOOC, sedangkan klasikal dilaksanakan di Kampus LAN ASN Corporate University Pejompongan, Adapun pada saat Off Campus peserta berada di instansi masing-masing atau Work from Home (WFH) melakukan agenda habituasi. “
Tahap Pelatihan Dasar ini juga sebagai ajang seleksi dari CPNS terbaik menjadi yang paling terbaik sehingga memenuhi semua komponen yang telah ditetapkan, sebagai prioritas suksesi Talent Pool. Ditetapkan 12 peserta hasil terbaik serta predikat sangat memuaskan dengan rincian sebagai berikut:
Angkatan III
Peringkat I : Maria Ulfah Tidar, S.H. – Mahkamah Agung RI
Peringkat II : Dede Andrianto, S.Stat. – PPATK
Peringkat III : Adzim Mufli Rahman, S.H. – Mahkamah Agung RI
Angkatan IV
Peringkat I : Winnie Sitorus, S.H. – Mahkamah Agung RI
Peringkat II : Iva Maylana Devi, S.Si. – PPATK
Peringkat III : Hanum Salsabillah, S.H. – Mahkamah Agung RI
Angkatan V
Peringkat I : Rahma Widaningrum, S.Ak. – PPATK
Peringkat II : Nur Cahya Rahmadani, S.H. – Mahkamah Agung RI
Peringkat III : Maria Winanda Rebeca, S.H.Int. – PPATK
Angkatan VI
Peringkat I : Julia Sandra Safitri, S.H. – Mahkamah Agung RI
Peringkat II : Arsa Maulidya, S.Sos. – PPATK
Peringkat III : Sulthon Adityansyach, S.Tr.Tra – Pemerintah Kota Tangerang Selatan